Kamis, 18 Mei 2017

Pengalaman Pertama SCUBA DIVING di Pulau Pastofiri, Halmahera Barat, Maluku Utara


Tak dapat dipungkiri setiap orang pasti memiliki bucket list yang harus tercapai entah di waktu dekat atau butuh waktu yang sangat lama. Berapa pun lamanya bucket list tersebut dapat tercapai, pastinya dibutuhkan kesabaran dan konsisten terhadap apa yang sangat diinginkan. 

Saya termasuk orang yang selalu mencatat apa saja keinginan yang akan saya capai dan butuh berapa lama keinginan tersebut akan tercapai.

Saya bukan tipe orang yang terlalu ngotot atau menggebu-gebu dalam pencapaian sebuah keinginan. Karena hal yang terpenting adalah sesuatu yang diinginkan bisa tercapai walau butuh waktu yang sangat lama.

Keinginan saya dari dulu adalah bisa mencoba Scuba Diving. Awalnya sih pengen banget langsung Diving tapi karena kuping saya bermasalah sebelah kanan. Jadi saya tidak berani terjun langsung untuk Diving. Saya harus mencoba sesuatu dikedalaman yang tidak mencapai puluhan meter. Memamng kuping saya bermasalah akan Freedive yang tidak langsung melakukan equalizing sehingga membuat kuping bagian kanan terus berdengung kencang saat di kedalaman 3 meter.

Sejak saat itu saya jadi agak takut kalau menyelam. Walaupun sudah diperiksa ke dokter, sampai saat ini kuping saya tetap bermasalah. Padahal sudah 5 kali saya gonta ganti dokter THT untuk kesembuhan kuping saya dan hasilnya nihil. Ada yang kasih saran sih periksa ke dokter saraf saja, jangan ke dokter THT. 


****

Ada yang Private Message ke Instagram memberitahukan bahwa Jailolo Instatraveler sedang mencari instagrammers dan blogger untuk ikut ke acara Festival Teluk Jailolo. Saya pun dengan cepat mencoba peruntungan tersebut yang akan di kabari pada tanggal 3 May 2017. Which is masih harus menunggu sekitar semingguan. Setelah saatnya tiba, saya agak deg-degan apakah saya akan dikabari atau tidak. Pagi hingga siang masih juga belum ada kabarnya, Ternyata sore hari dikabari kalau saya lolos untuk bisa ikut serta ke Festival Teluk Jailolo, Halmahera Barat, Maluku Utara. Yeaaaaayyyy!!!! 


Peserta Festival Teluk Jailolo 2017
Jailolo Instatraveler telah mewujudkan impian saya untuk mencoba Scuba Diving di Pulau Pastofiri. Kaget campur senang karena tidak ada di dalam schedule kalau kami para pemenang bisa mengikuti kegiatan Scuba Diving. Yaaahh palingan cuma dikasih info kalau kegiatan kita dalam sehari ada snorkelingnya. Maka dari itu, Saya bawa perlengkapan alat snorkle dari rumah.

Kami bersembilan antara lain Yuki AnggiaVidha KikyAlexandria MentheChintia LatiefMiftaj atau JejeAnggi Dwi AnggiTryanhaSinasimon dan Saya sendiri mendapatkan Free latihan SCUBA DIVING dengan kedalaman 5 meter saja tapi untuk Sam, Sina dan Kiky tidak ikut Scuba Diving karena mereka bisa freedive di Pulau Pastofiri. 

Sebenarnya awal mula kami SCUBA DIVING adalah di Pulau Babua tapi karena ombaknya yang sedang tiak bersahabat walhasil kami berubah haluan menuju Pulau Pastofiri yang letaknya tidak terlalu jauh dari Pulau Babua.

Pulau Pastofiri adalah salah satu pulau yang menyembul ditengah teduhnya perairan Teluk Jailolo dengan luas tidak lebih dari satu hektar yang dihiasi karang putih disisi pantai. Berhati-hatilah saat akan turun dari speedboat karena banyak sekali karang yang berserakan disana.

Lokasinya memang sangat ccok untuk latihan Scuba Diving yang berjarak hanya sekitar beberapa meter saja kalian bisa langsung melihat keindahan dasar laut dengan pemandangan beragam spesies ikan dan juga terumbu karang. Apalagi saat cerah dengan pantulan sinar matahari yang menembus ke dasar lautan sehingga akan menghasilkan gambar yang begitu jernih saat berada di kedalaman 5 meter. Luar biasa kaaannn!!



Pulau Pastofiri (Photo by I Made Asdhiana)

Selama di Pulau Pastofiri sangat tidak disarankan kalau kalian bertelanjang kaki karena yang berwarna putih itu bukanlah pasir lembut dan halus melainkan karang putih yang berserakan, akan sangat berbahaya jika tidak menggunakan alas kaki. Keadaan perairan di sekitar Pulau Pastofiri selalu berubah. Bagian belakang Dermaga Pulau Pastofiri akan terlihat seperti dataran luas yang beralaskan karang putih yang berserakan tapi kalau di siang hari bagian belakang dermaga tidak akan terlihat seperti dataran luas. Pulau Pastofiri ini akan selalu di kunjungi oleh para nelayan yang sedang berisitirahat, terkadang mereka akan bakar ikan selama di Pulau Pastofiri. Seru yah jadi Nelayan, tempat istirahatnya indah beneeerrrr. Lah kalo saya tempat istirahatnya selalu dikantin atau gak di pantry yang pemandangannya cuma tembok doang #hiks


Perlengkapan Scuba Diving

Sebelum terjun langsung untuk merasakan Sensasi nya bermain air di kedalaman yang tidak lebih dari 6 meter. Setidaknya kita harus tau fungsi dari alat Scuba Diving apa saja. Nah guys...Kalau mau tau apa saja kegunaannya. Yuuukkkk kita bahas satu persatu :
  • Mask & Snorkle : Alat bantu untuk melihat dalam air dan alat bantu pernapasan.
  • Buoyancy Compensator Device : Semacam jaket yang dapat di aliri udara untuk membantu penyelam saat akan menuju permukaan air. Saat BCD mengembang maka tubuh penyelam akan terangkat ke permukaan air dan juga untuk menempelkan tabung ke tubuh kita. 
  • Air Tank : Digunakan untuk menyimpan udara dengan berat sekitar 8 kilogram. Lumayan ya bok kaya bawa carrier
  • Fins atau kaki katak : berguna untuk membantu dorongan di dalam air saat akan menyelam.
  • Dive Booties : Kegunaannya sebagai penambah Fins open heels agar kaki dalam keadaan tetap hangat dan melindungi kaki saat menyelam
  • Weight Belt : Nah ini dia alat yang sangat membantu kalian dalam menyelam agar beban berat kita lebih bertambah sehingga mudah dalam melakukan kegiatan di dalam air
  • Dive Computer : berfungsi untuk menunjukkan tekanan udara, kedalaman air dan suhu udara dan sebagai penunjuk berapa lama penyelam dapat bertahan di dalam air. Keren!!!
  • Pressure Gauges : Indikator yang menunjukkan jumlah udara oksigen yang ada di dalam tabung dan juga menunjukkan kedalaman, kompas, tekanan udara dan suhu udara saat menyelam.
  • Alternate Air Source : Berguna untuk menyambungkan dari selang regulator ke mulut dengan cara di gigit
  • Regulator : Alat yang berfungsi mengalirkan udara ke mulut saat bernafas didalam air. Ingat yah bernafasnya jangan pernah menggunakan hidung melainkan  menggunakan mulut. Inhaaallleeee...Exhaaaalllleeee... Fiuuuuhhhh dibuang tsaaayyy jangan ditahan yah
  • Wet Suit : Iniii paling wajib sih sebenernya kalau mau Scuba Diving. tapi kalau saya kan gak lama yah Scuba Divingnya, jadi pake bikini deh hihihihi :p

Belajar cara nafas pake mulut yang berhubungan dengan air tank

Ternyata belajar nafas pakai mulut itu gampang-gampang susah bok!!! Emang butuh teknik dalam melakukan pernafasan yang menggunakan mulut. Jadi caranya adalah tarik nafas panjang dengan mulut lalu buang secara perlahan dengan mulut juga. nanti regulator akan berfungsi mengeluarkan udara yang kita buang menjadi gelembung-gelembung cantik yang naik ke permukaan air.

Saya sempat kesal sedikit karena saat latihan nafas dengan mulut, entah kenapa regulatornya tidak berfungsi dengan baik. Sehingga saat saya nafas panjang dengan mulut, semua air masuk kedalam mulut. Oh my goooooddddd!!! Saya sudah bilang berkali-kali kalau mulut saya kemasukkan air terus walaupun sudah dicoba berkali-kali.


Ingat yah itu artinya tanda OKE
Saat akan melakukan penyelaman ada beberapa tanda yang harus diketahui oleh para penyelam. Kalau tanda yang ada foto diatas, itu tandanya OKE karena kondisi kita masih tidak bermasalah. Maka penyelaman masih bisa berlanjut. Ingat kalau kondisi tubuh sedang bermasalah dalam artian sedang Flu atau memiliki penyakit sinus. Ada baiknya tidak usah melanjutkan Scuba Diving karena akan merugikan diri sendiri. Teman saya Tryanha yang sedang flu memaksakan untuk melakukan penyelaman sehingga hidungnya berdarah. Lalu tanda Jempol Ke Atas itu tandanya mau naik keatas permukaan air. Kalau kondisi sudah tidak memungkinkan, kita bisa meminta kepada Buddy Diver untuk naik ke permukaan air.

Terumbu Karangnya banyak yang unik
Penyelaman jangan pernah dilakukan sendirian karena akan sangat berbahaya. kalian akan selalu butuh Buddy diver selama melakukan penyelaman karena kegiatan ini beresiko tinggi jika dilakukan seorang diri. Ada beberapa prosedur yang harus kalian lakukan selama penyelaman yaitu selalu mempertahankan kontak dengan partner selam, tahu isyarat tangan dan Line Pull Signal, Jika isyarat diberikan oleh partnermu maka dengan cepat direspon, Jangan pernah tinggalkan partner selam mu jika dalam keadaan terperangkap, Jika salah satu partner selam membatalkan penyelaman dengan berbagai alasan maka yang lainnya pun juga harus naik keatas dan terakhir harus tahu melakukan Buddy Breathing.

Selesai juga Scuba Divingnya


Tak lama saya melakukan penyelaman, rasanya ingin lagi mencoba menyelam karena memang bikin ketagihan kalau melakukan penyelaman walaupun hanya di kedalaman 5 meter saja. Bahagia sudah pasti karena akhirnya saya dapat mencoba Scuba Diving yang sejak lama saya inginkan. 

Terima kasih banyak kepada teman-teman Jailolo Instatraveler yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk melakukan Scuba Diving. Sehingga saya dapat lebih percaya diri lagi untuk melakukan aktivitas dalam air dengan kedalaman sampai puluhan meter.

Sunset terbaik di Pulau Pastofiri
Sunset terbaik di Teluk Jailolo hanya berada di Pulau Pastofiri. Pulau inilah menjadi primadona para pngunjung dalam menyaksikan sunset yang begitu indah dengan biasan orange hampir dikeseluruhan langit dan setengah bulatan yang turun kebawah dengan warna orange yang lebih menyala lagi. Sungguh luar biasa sunset Pulau Pastofiri, Kali pertama saya dapat menyaksikan Sunset yang begitu indah hingga sinarnya memenuhi langit dengan guratan warna yang bervariasi.





Pulau Pastofiri, Halmahera Barat, Maluku Utara
Dian Juarsa

2 komentar:

  1. Aaaaaakkk, salah satu bucket listku juga kak
    hehehe
    oya, scuba diving ga perlu ada sertifikat diving kah kak?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalo waktu aku scuba diving disana sih gak pake sertifikat yah. Tapi gak lama nyelemnya. Gak sampe 20menitan. Mngkin kalo lama menyelamnya harus pake sertifikat kali yah.

      Wuaaahhh brati bucket list kita sama yah *toss*

      Hapus

Yuk ah komen daripada cuma sebarin Spam

Copyright 2012 Dian Juarsa. Diberdayakan oleh Blogger.