Rabu, 18 Juni 2025

LALASSA BEACH CLUB DI TANJUNG LESUNG


Siapa yang tidak tahu Tanjung Lesung dengan pantai yang memiliki pasir putih dan air laut yang tidak terlalu berombak memang sangat cocok ajak anak bermain disini. 

Perjalanan tanpa rencana memang selalu jadi hal yang menarik bagi saya dan suami. Kami selalu dadakan tiap bepergian kemanapun. Hal terpenting bagi kami hanyalah kondisi fisik yang sehat dan sudah pastinya harus ada uang cash tiap melakukan perjalanan.

Memang sudah ada niat, ingin rasanya ajak anak bermain di pantai tapi bukan di Ancol. HAhahaa...Tau dong kalau disana air pantainya butek dan kotor pula. Makanya pantai yang dekat dari Jakarta ya kalau gak Anyer, Carita atau Tanjung Lesung.

Kebetulan banget dari jaman kuliah saya ingin sekali ke Tanjung Lesung tapi belum kesampaian. Alhamdulillahnya baru terlaksana hari ini Minggu, 15 Juni 2025 yang memang kami berdua sudah ambil cuti dikarenakan anak-anak tidak ada yang jaga di rumah.

Perjalanan dari Jakarta ke Tanjung Lesung hampir 4 jam, Mungkin kalau gak mampir makan siang dulu bisa 3 jam saja sudah sampai. Namanya juga ajak anak di bawah usia 5 tahun, Jadi harus beberapa kali berhenti agar tidak tantrum selama di perjalanan.

Kami berangkat dari Sawangan, Depok dengan jarak sekitar 121 km. Kontur jalan menuju Tanjung Lesung sudah tertata dengan rapi. Apalagi beberapa kali kami menemukan tanjakan curam dan berliku. Memang tidak mudah untuk dapat mencapai lokasi karena kontur jalan yang Berliku, Tanjakan Curam dan Naik Turun. Maka dari itu, dibutuhkan skill pengendara agar tidak terjadi mogok saat di tanjakan curam.
LALASSA BEACH CLUB
Tepat pukul 14.00 PM sesampainya disini tidak banyak mobil dan motor yang terparkir di luar. Padahal kalau dilihat dari pintu masuknya masih terawat. Harga tiket masuknya Rp. 45.000/orang dan anak usia di bawah 5 tahun masih free. Untuk parkir motor Rp. 5.000 dan mobil Rp.10.000. Dari harga tiket tersebut kami dapat makan (nasi dan ayam).

Sepanjang perjalanan menuju pantai memang masih terawat, Namun sayangnya saat memasuki kawasan dekat area pantai ternyata sudah banyak fasilitas yang terbengkalai begitu saja. Banyak daun kering yang berjatuhan dimana-mana. Toilet pun airnya tidak ada yang menyala.


Playground saja sangat kotor sekali. Sehingga anak kami pun tidak bisa bermain disana karena memang sudah tidak terawat. Sayang yah dengan harga tiket yang segitu mahal tapi kami tidak dapat fasilitas yang sesuai.

Akhirnya di penghujung jalan kami menemukan area pasir putih yang bersih. Tidak ada sampah yang berceceran, air pantainya pun tidak berombak sama sekali. Anak kami pun betah main disana berjam-jam. Sayangnya semakin sore suara petir semakin menggelegar.


Tepat di samping pantai masih ada hutan bakau, Sehingga saat menuju area pasir putih udaranya agak bau. Entah itu dari hutan bakau atau dari rumah penyu yang sudah terbengkalai. Kami pun enggan melihat rumah penyu itu.

Sayangnya saya tidak bawa alat main pasir disana, Jadi anak kami main pasir yaaa alakadarnya aja. Mereka selalu bilang "aku lagi buat sand castle mama". Yasudahlah biarkan mereka berimajinasi dengan pasir putih yang sangat lembut saat kami pijak.



Airnya semakin lama semakin surut, Anak kami masih anteng dengan bermain pasir putih. Sedangkan saya yang tadinya ingin ikut bermain air bersama mereka jadi enggan sekali karena takut tidak ada ruangan untuk bilas mandi. Anak kamipun bisa mandi karena ada satu toilet yang menampung air di dalam ember. Jadilah mereka hanya basuh badan saja tanpa mandi pakai sabun. Yaaahhh ngilangin pasir aja sih.

Mungkin next kalau main ke Tanjung Lesung, Kita coba ke area pantai lainnya yaaa. Kali aja masih ada tempat yang tidak terbengkalai. 


Saat ini sih saya tidak recomend jika anak bermain di pantai ini karena tidak ada tempat bilas yang layak, bahkan toilet pun sangat kotor sekali.

Semoga saja di tahun yang akan datang, Lalassa Beach Club bisa hidup kembali ya. Padahal sangat disayangkan tempat sebagus itu terbengkalai. Apalagi pantainya juga sangat bersih dan tidak berombak pula.

Mungkin kalau masih tetap ingin bermain di area pantainya ya tidak apa-apa. Jangan lupa aja bawa air yang banyak untuk bersihin pasir di tubuh kita. Agak repot emang yaaaa hahahaha...


Langit semakin gelap, Suara geluduk seperti saling bersahutan dan pantai pun semakin sepi dari pengunjung. Kami pun bergegas mencari tempat bilas yang sudah diarahkan oleh salah satu petugas disana. Memang petugas itu juga sudah bilang akan sampaikan complain ke management. Semoga aja bisa langsung diselesaikan ya permasalahannya.

Akhirnya anak-anak happy bisa bermain di pantai berpasir putih, Saya juga happy karena berasa nostalgia bisa bertemu dengan pantai yang bersih dan papa bisa merenung sejenak di pinggir pantai. Sekian sudah liburan singkat kami, Saatnya cari hotel yang pastinya tidak di area Tanjung Lesung sih. hehehe...

Cheers,
18 Jun 2025

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Yuk ah komen daripada cuma sebarin Spam

Copyright 2012 Dian Juarsa. Diberdayakan oleh Blogger.